John Diplomasi Ikut Konsolidasi Golkar, Bayangan Persiapan 2024?

A D V E R T I S E M E N T

Victor Datuan Batara berpose salam komando bersama John Diplomasi (Ricdwan/Infokitasulsel)

Infokitasulsel.com - Partai Golkar di Kabupaten Tana Toraja semakin mencuat setelah Victor Datuan Batara kembali menahkodai Golkar. Ia gencar melaksanakan giat untuk memperkuat Golkar serta para kadernya. 

Salah satu giat yang dilaksanakan Ketua DPD II Golkar Tana Toraja dengan menggelar rapat konsolidasi di kantor Golkar Tana Toraja yang berlangsung pada hari Selasa, 5 Oktober 2021.

Kegiatan itu dihadiri Ketua DPD I Golkar Sulawesi Selatan Taufan Pawe serta beberapa Tokoh Politik yang dituakan di Toraja.

Terlebih khusus menjadi perbincangan dengan hadirnya tokoh politik bagian barat Kabupaten Ir. John Diplomasi yang sontak menjadi pusat perhatian. 

Ketua DPD II Golkar Tana Toraja Victor Datuan Batara yang akrab disapa VDB dalam sambutannya bahkan menyapa khusus John Diplomasi dari mimbar setelah menyampaikan beberapa pesan terkait Golkar kedepan. 

"Karena tahun depan kita sudah masuk korentang yang minimal 200 persen untuk calon legislatif untuk 2024, kita harus mempersiapkan segala sesuatunya. Kata orang bijak, proses tidak pernah mengkhianati hasil," pungkas Victor. 

"Selamat datang kakandaku Bapak John Diplomasi di naungan beringin Golkar," sapa VDB pada John Diplomasi yang pernah menjadi rivalnya di pemilihan Bupati.

Informasi yang diterima Infokitasulsel.com, John Diplomasi masuk dalam jajaran Dewan Penasihat bersama mantan Sekretaris Yunus Pakanan.

Seakan memiliki daya tarik, John Diplomasi tak hanya menjadi sorotan di pembukaan Rapat Konsolidasi. Saat pamit pulang John bahkan diajak berfoto oleh beberapa kader Golkar. 

Sempat terlontar kata," foto bersama dulu, salam komando," teriak beberapa kader menyarankan VDB berpose bersama John Diplomasi. 

Bahkan ada candaan kader yang menyarankan VDB dan John Diplomasi untuk membuat kalender menggunakan foto mereka. 

Sementara, belum ada yang kepastian apakah mereka akan bersama di pesta demokrasi nanti, tapi akankah kehadiran Ir. John Diplomasi menjadi pertanda untuk 2024 nanti?